Jiwa Muda Berkarya
Beranda » Blog » Jiwa Muda Berkarya

Jiwa Muda Berkarya

Halonusantara, Bali — Di tengah dunia bisnis yang bergerak cepat dan penuh ambisi, salah satu jiwa muda dari Bali yang memilih menggabungkan antara bisnis, rasa, seni, dan mimpi dalam hasil karyanya, I Made Mahotama Warmasuta adalah pendiri PT Karya Rotan Indonesia. Berawal dari kecintaan terhadap seni kriya dan budaya lokal, Tama—begitu ia biasa dipanggil, mendirikan PT Karya Rotan Indonesia bukan sekadar untuk berbisnis, tapi untuk melestarikan seni kriya. Perusahaan ini bergerak di bidang natural furniture, home decor, dan handicraft berbasis bahan natural, dengan pasar utama hotel, restoran, villa, dan arsitek interior di seluruh Indonesia.

Namun di balik produk-produk yang dihasilkan, ada sebuah misi besar yaitu menghidupkan kembali semangat berkarya masyarakat lokal dan memastikan seni kriya tetap eksis, relevan, dan berkembang di tengah dunia desain modern.

“Kalau seni kerajinan terus dipandang kuno dan kampungan, siapa yang akan melanjutkan? Makanya saya bikin brand ini modern, komunikasinya fresh, tapi tetap jujur dan berakar.” katanya.

Selain itu, ia juga merasa masih banyak masyarakat lokal yang memiliki semangat yang tinggi dalam mengembangkan karya seni kriya.

“Pengrajin kami berasal dari beberapa kalangan umur, bahkan yang usianya sampai di atas 50 tahun. Tapi mereka semangat sekali ketika tahu karya mereka bakal tampil di hotel bintang lima. Ini bukan soal muda atau tua. Ini soal siapa yang masih mau belajar dan berkarya.” sambungnya.

Cukupi Vitamin dan Mineral: Jangan Sepelekan Dampaknya bagi Tubuh

Menjadi pengusaha muda berkarya di industri yang kental dengan tradisi tentu tidak mudah. Tama mengaku pernah diremehkan oleh vendor, bahkan mitra sendiri. Namun ia tak pantang menyerah. Baginya usia bukan hambatan, justru usia muda memberinya keberanian untuk mencoba 2 hal yaitu bisnis dan seni.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *