Halonusantara, Ngempon, 19 Februari 2025 – Kelompok 54 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) baru-baru ini menyelenggarakan kegiatan penanaman Tanaman Obat Keluarga (TOGA) di RW 5, Kelurahan Ngempon. Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama dengan Balai Pengembangan dan Penelitian Sumber Daya Hayati (BPSIP) yang menyediakan bibit tanaman obat berkualitas.
Dalam program yang berlangsung pada Rabu (19/2), mahasiswa KKN UPGRIS menanam berbagai jenis tanaman obat yang memiliki khasiat untuk pengobatan tradisional. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya tanaman obat serta mendorong kemandirian warga dalam mengatasi masalah kesehatan ringan.
“Program penanaman TOGA ini merupakan bentuk kepedulian kami terhadap kesehatan masyarakat sekaligus upaya pelestarian pengetahuan tradisional tentang tanaman berkhasiat,” ujar Koordinator KKN Kelompok 54 UPGRIS.
Kepala RW 5 Kelurahan Ngempon menyambut baik inisiatif ini. “Kami sangat mengapresiasi mahasiswa KKN yang telah membantu warga untuk memiliki akses ke tanaman obat di lingkungan rumah. Ini sangat bermanfaat terutama untuk pengobatan pertolongan pertama dan menjaga kesehatan keluarga,” katanya. Kerjasama dengan BPSIP memastikan bibit yang ditanam adalah varietas unggul dan telah teruji khasiatnya secara ilmiah. Para mahasiswa juga memberikan edukasi kepada warga tentang cara perawatan tanaman dan pengolahan TOGA untuk pengobatan.
Komentar